Lebanon, (05/10) Sekitar ± 300 personel dari berbagai macam Satgas TNI
yang berada di Lebanon Selartan khususnya yang berada di lingkungan Markas
UNIFIL melaksanakan upacara dalam rangka memperingati HUT ke 66 Tentara
Nasional yang diselenggarakan di lapangan upacara Soedirman Camp Naqoura
Lebanon, Rabu (05/10/2011).
Bertidak selaku
Inspektur Upacara pada kesempatan kali ini adalah komandan Kontingen Kolonel Penerbang
Yulianta dan komandan upacara dijabat oleh Mayor Inf Wiji Kurnia yang sehari
hari menjabat sebagai Pasilog Satgas MCOUTNI. Berbeda dengan upacara-upacara
sebelumnya pada upacara kali ini diikuti oleh Satgas Indo FPC, Indo FHQSU,
Satgas Indo MPU, Satgas Indo CIMIC, Satgas Indo Medic dan Satgas MCOU .
Dalam amanatnya
Inspektur Upacara membacakan amanat Panglima TNI pada upacara memperingati HUT
ke 66 TNI Tahun 2011 yang mengusung tema “Dengan
Profesionalisme, TNI bersama komponen bangsa siap menjaga dan menegakan
kedaulatan serta keutuhan NKRI”. Panglima TNI mengharapkan dengan tema tersebut peran seluruh keluarga
besar TNI untuk berbuat dan bekarya dengan lebih baik, lebih berkualitas dan
lebih berkapasitas.
Dengan Tema ini juga bibisa dimaknai sebagai komitmen dan
upaya TNI untuk mengingatkan bahwa seluruh komponen bangsa setiap warga Negara
memiliki tangung jawab dalam pembelaan Negara. Disamping tema diatas dalam
amanatnya Panglima TNI juga menyampaikan
Perintah
Harian yang digunakan Prajurit
TNI sebagai pedoman dalam pelaksanaan tugas yaitu :
Pertama, Pelihara dan tingkatkan nilai-nilai keimanan
dan ketaqwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa , sebagai pedoman dalam kehidupan,
serta pengabdian kepada bangsa dan Negara.
Kedua, Pegang teguh Sapta Marga, Sumpah Prajurit dan 8 Wajib TNI, karena pedoman tersebut memiliki nilai-nilai universal
jatidiri prajurit TNI, sebagai tentara rakyat, tentara pejuang dan Tentara
Naional serta Tentara professional, dimanapun prajurit berada dan bertugas.
Ketiga, Pelihara dan tingkatkan kualitas diri dengan
senantiasa menimba ilmu keprajuritan dan ilmu pengetahuan umum lainnya dalam
menunjang peningkatan profesionalisme keprajuritan.
Keempat, Pelihara dan tingkatkan Soliditas dan
Solidaritas keprajuritan serta Komunikasi social dengan komponen bangsa lainnya
sebagai sendi dalam memperkokoh persatuan dan kesatuan bangsa, serta membangun
kemanunggalan TNI dan rakyat.
Kelima, Pelihara dan tingkatkan kesiapan operasional
satuan dengan terus menjaga dan memelihara kesehatan mental dan fisik prajurit,
kesinambungan latihan dan kesiapan alutsista, serta perlengkapan satuan
lainnya.
Keenam, Pelihara dan tingkatkan kewaspadaan dengan
senantiasa mencermati setiap perkembangan lingkungan strategis serta optimalkan
lapor cepat secara hirarki, guna deteksi dini dan cegah dini terhasap ekses
negative dari perkembangan lingkungan yang terjadi.
Ketujuh, Tegakkan rantai komando dan mantapkan
kesatuan komando di setiap kepemimpinan TNI, sehingga terwujud kepatuhan tegak
lurus yang herarkhis dengan menerapakan azas-azas kepemimpinan TNI.
Upacara HUT TNI tersebut berlangsung dengan
tertib dan khitmad walaupun diselenggarakan secara sederhana.
28 Prajurit Garuda Naik
Pangkat
Seusai
pelaksanaan upacara HUT TNI, Inspektur upacara Kolonel Pnb Yulianta diikuti
seluruh perwira satgas dan anggota memberikan ucapan selamat kepada 28 personel
kontingen Garuda yang naik pangkat setingkat lebih tinggi dari pangkat semula
terhitung mulai tanggal 1 Oktober 2011. Ke-28 personel tersebut berasal dar
berbagai macam satgas yag berada di wilayah markas UNIFIL.
Kolonel Yulianta juga menyampaikan kenaikan pangkat bagi seorang prajurit TNI merupakan wujud
penghargaan atas prestasi yang telah ditunjukkan kepada negara dan bangsa dan
suatu kepercayaan serta kehormatan yang diberikan negara. Selain itu, tambah Yulianta kenaikan pangkat
sebagai sebuah ungkapan pengakuan dan penghargaan yang diberikan pimpinan TNI kepada prajurit yang
dinilai mampu melaksanakan tugas dan tanggung jawab .*(Goes/Info Ops)