Lebanon (8/9) Untuk Pertama kalinya Satgas Indo FPC mengikuti latihan menembak gabungan “ Neptune Thunder” yang dilaksanakan pada hari ini kamis 8 September 2011 di Headquarters Naqoura, Lebanon Selatan. Latihan Ini diselenggarakan oleh Unifil diikuti oleh The Lebanese Armed Forces (LAF) dan the United Nations Interim Force in Lebanon (UNIFIL ) dengan materi latihan meliputi menembak dengan menggunakan senjata arteleri dan senapan mesin.
Latihan "Neptunus Thunder" kali ini dipimpin oleh UNIFIL Force Commander Reserve (FCR/French) dan LAF 5th Brigade elements. Selain Satgas Indo FPC latihan juga diikuti oleh unit unit khusus UNIFIL diantaranya Skuadron Kavaleri Spanyol yang merupakan “ the Sector East Mobile Reserve” , batalion Irlandia dan tak ketingalan dari Unit Unifil FCR yang pada kesempatan kali ini menggunakan senjata arteleri baru mereka yaitu “Caesar” yang memliki kaliber 155 mm dan dipasang diatas Truck.
Secara umum latihan ini bertujuan untuk meningkatkan keterampilan dan keahlian kelompok pertempuran, untuk mempertahankan efisiensi dan pengetahuan bersama. Ini melibatkan presentasi dinamis dari artileri masing-masing kekuatan 'dan aset lapis baja, dimana puluhan peluru artileri dan peluru senapan mesin ditembakkan pada target yang terletak di lepas pantai
Pada kesempatan latihan kali ini Satgas indo FPC dibawah pimpinan Wadansatgas Mayor Mar Edi Prayitno didampinggi oleh Pasiops Mayor Laut Berny H Hunsam dengan menggerahkan 4 Unit kendaraan tempur VAB dan menggunakan 4 senapan mesin Browning M50 dengan caliber 12,7 mm.
Pada tempat terpisah Pasiops Satgas Indo FPC Mayor Laut Berny H Hunsam menerangkan bahwa disamping bertujuan untuk meningkatkan keterampilan anggota dan keahlian menggunakan senapan mesin latihan ini juga untuk menguji senapan mesin yang digunakan oleh Satgas Indo FPC dalam penugasan ini, karena hampir lima tahun senapan mesin ini berada di daerah operasi tidak pernah digunakan untuk menembak.
